Penggemar SEPAKBOLA dari tim non-liga mendapat kecaman di dunia maya setelah berfoto dengan salah satu bendera mereka, yang menampilkan wajah pembunuh terkenal Raoul Moat.
Penggemar Darlington FC sedang melakukan perjalanan singkat untuk bermain melawan South Shields di Liga Nasional Vanarama Utara pada hari Sabtu ketika bendera tersebut muncul.
Sekelompok pendukung berdiri di sebuah gang di sebelah Mile End Road di South Shields, Tyne dan Wear di luar pub Hogarth sebelum membuka kedua bendera mereka dan berpose dengan bangga.
Gambar menunjukkan lebih dari selusin penggemar memegang dua bendera, dengan kedua spanduk meniru St George's Cross tetapi dengan salib hitam, bukan merah.
Pada salah satu bendera, bagian dalam salib terdapat tulisan Darlington dengan huruf kapital dengan lambang klub di kiri atas dan lambang Inggris di kiri bawah.
Tanda kereta api berada di kanan bawah bendera dengan inisial F8 melengkapi bendera pertama yang dikelilingi oleh sebagian besar penggemar.
Namun bendera kedua suporter jauh lebih provokatif dengan lambang klub ditempatkan di tengah.
Sekali lagi lencana Inggris juga ditampilkan namun bendera ini memuat pesan kepada petugas polisi setempat yang berbunyi: “F**k Durham Constabulary.”
Wajah Moat, yang membunuh pacar mantan rekannya Chris Brown pada Juli 2010 setelah diberitahu bahwa dia adalah anggota polisi, berada di pojok kanan atas gambar.
Mantan narapidana Moat kemudian menyerang polisi secara anonim, menembak dan membutakan PC David Rathband saat dia duduk di dalam kendaraan polisi di bundaran A1 dekat East Denton, Newcastle-upon-Tyne.
Hal ini menyebabkan salah satu perburuan modern terpanjang dalam sejarah Inggris, yang berakhir dengan Moat bunuh diri setelah enam jam kebuntuan dengan polisi, tujuh hari setelah membunuh Chris Brown.
Gambar kontroversial dari bendera tersebut dibagikan ke media sosial minggu lalu dengan judul: “Darlo pergi ke South Shields kemarin.”
Postingan tersebut mendapat 618 likes dengan puluhan komentar dari para pecinta sepak bola yang pun sigap memberikan pandangannya terhadap bendera keji tersebut.
Seseorang berkata: “Raoul Moat di bendera mereka? Keji itu.”
Yang lain menambahkan: “Memalukan bagi klub.”
Yang ketiga menulis: “Senjata mutlak, pasti mereka akan menyukai wilayah utara.”
Yang lain berkomentar: “Yesus menangis, Raoul Moat di benderamu?”
Yang kelima menjawab: “Sungguh memalukan.”
Darlington menang 4-0 melawan South Shields tetapi masih terpaut tujuh poin dari zona aman dengan 14 pertandingan tersisa untuk menyelamatkan musim mereka.
Darlington FC tidak memberikan komentar mengenai cerita ini.